Bahasa Indonesia sebagai
bahasa nasional, yang berfungsi sebagai alat komunikasi mempunyai peran sebagai
penyampai informasi. Kebenaran berbahasa akan berpengaruh terhadap kebenaran
informasi yang disampaikan. Berbagai fenomena yang berdampak buruk pada kebenaran
berbahasa yang disesuaikan dengan kaidahnya, dalam hal ini berbahasa Indonesia
dengan baik dan benar. Berbahasa Indonesia dengan baik dan benar mempunyai
beberapa konsekuensi logis terkait dengan pemakaiannya sesuai dengan situasi
dan kondisi. Pada kondisi tertentu, yaitu pada situasi formal penggunaan bahasa
Indonesia yang benar menjadi prioritas utama. Penggunaan bahasa seperti ini
sering menggunakan bahasa baku. Kendala yang harus dihindari dalam pemakaian
bahasa baku antara lain disebabkan oleh adanya gejala bahasa seperti
interferensi, integrasi, campur kode, alih kode dan bahasa gaul yang tanpa
disadari sering digunakan dalam komunikasi resmi. Hal ini mengakibatkan bahasa
yang digunakan menjadi tidak baik. Berbahasa yang baik yang menempatkan pada
kondisi tidak resmi atau pada pembicaraan santai tidak mengikat kaidah bahasa
di dalamnya.
Dalam suatu kelompok
sosial, masyarakat menciptakan suatu bahasa pergaulan untuk mengkomunikasikan
segala yang hendak dikomunikasikan antara anggota kelompok tersebut. Ia menjadi
begitu dekat bahkan melekat dalam diri anggota kelompok tersebut. Tanpa bahasa
pergaulan, masyarakat tersebut tidak mungkin terbentuk menjadi suatu
masyarakat. Ia menjadi syarat penting yang dengannya masyarakat secara
bersama-sama bersepakat untuk membangun dan membentuk suatu masyarakat.
Karena relasi yang
begitu dekat antara bahasa pergaulan dengan masyarakat maka, bahasa juga
menggambarkan dengan jelas nilai-nilai atau apa yang ada dalam masyarakat,
seperti perkembangan masyarakat itu sendiri. Ia membahasakan dengan jelas
karakter dan sikap masyarakat tersebut secara komunal atau kelompok. Dengan
demikian, untuk mengetahui suatu kelompok, orang perlu mengenal dan mempelajari
bahasanya. Tidak berlebihan jika seseorang yang pandai berbahasa suatu bahasa,
ia akan merasa diterima dan dihargai oleh kelompok pengguna bahasa tersebut.
Selengkapnya dengan pembahasan makalah ini bisa kawan DOWNLOAD Disini
No comments:
Post a Comment